NZD/USD Bergerak Melewati 0,6100 di Tengah Pullback Dolar AS, RBNZ, Risalah Rapat The Fed Diawasi
- NZD/USD mengambil tawaran beli sehingga mengkonsolidasikan pelemahang harian terbesar dalam dua minggu.
- Defisit perdagangan Selandia Baru melebar pada bulan Oktober, Ekspor dan Impor meningkat.
- Kekhawatiran campuran seputar Tiongkok dan Federal Reserve menantang para penjual pasangan mata uang tersebut akhir-akhir ini.
- Harapan hawkish dari RBNZ membuat para pembeli tetap optimis di tengah kurangnya sejumlah data/acara besar.
NZD/USD menyentuh kembali tertinggi dalam perdagangan harian di sekitar 0,6125 karena memangkas pelemahan harian terbesar dalam dua minggu selama awal Rabu. Dengan demikian, pasangan Kiwi mengabaikan angka suram Neraca Perdagangan Selandia Baru sambil mengambil petunjuk dari penurunan Dolar AS. Kemungkinan, yang juga telah mendukung para pembeli pasangan mata uang ini bisa jadi harapan hawkish dari Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) versus berbagai komentar beragam baru-baru ini dari para pejabat Federal Reserve AS (The Fed).
Meskipun demikian, Neraca Perdagangan Selandia Baru menunjukkan angka -2,129 juta MoM untuk bulan Oktober versus perkiraan pasar $1,353 juta dan $1,696 juta sebelumnya. Lebih lanjut, Ekspor meningkat ke $6,14 miliar versus $5,94 miliar sebelumnya sedangkan Impor naik ke $8,27 miliar versus $7,63 miliar sebelumnya.
Perlu dicatat bahwa survei terbaru dari Reuters menunjukkan 15 dari 23 ekonom percaya bahwa RBNZ akan memilih kenaikan yang lebih besar, untuk membawa OCR hingga 4,25%, dengan delapan sisanya menyerukan kenaikan sebesar 50 bp. Pada baris yang sama bisa jadi adalah Alat RBNZWatch yang menyarankan pasar memprakirakan peluang 70% dari kenaikan sebesar 75 bp, menurut Reuters.
Sebaliknya, Presiden Federal Reserve Bank of Cleveland Loretta Mester mengatakan dalam sebuah wawancara CNBC, "Saya pikir kita bisa melambat dari 75 pada pertemuan Desember." Sebelumnya, Presiden Federal Reserve Atlanta Raphael Bostic juga menolak langkah 75 bp dan menantang para pembeli DXY.
Sebagai alternatif, kasus virus Korona harian yang mencapai tertinggi selama tujuh bulan dari Tiongkok memperbarui kekhawatiran atas krisis pasokan dan mendukung permintaan safe haven Dolar AS. Selain itu, cetakan Penjualan Ritel dan Indeks Harga Produsen (IHP) AS yang baru-baru ini lebih kuat untuk bulan Oktober mendorong taruhan hawkish pada langkah The Fed berikutnya dan mendukung para pembeli greenback sebelumnya.
Dengan latar belakang ini, Wall Street ditutup di zona merah dan imbal hasil obligasi pemerintah AS pulih sebelum mencatat pelemahan tipis. Meskipun demikian, Kontrak Berjangka S&P 500 naik sebesar 0,15% dalam perdagangan harian mendekati 3.965 sedangkan imbal hasil obligasi 10-tahun pemerintah AS turun satu basis poin (bp) ke 3,81% baru-baru ini.
Selanjutnya, para pedagang NZD/USD harus memperhatikan katalis risiko menjelang putusan RBNZ hari Rabu.
Analisis Teknis
Pemulihan NZD/USD tetap ambigu kecuali melewati rintangan EMA 200-hari, di sekitar 0,6205 pada saat berita ini ditulis.
Reprinted from FXStreet_id,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.