The Fed Kurang Hawkish, Emas Berbalik Bullish
Harga emas naik ke sekitar level $1740 per troy ons pasca Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan kemungkinan akan tepat untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga berdasarkan pada gambaran inflasi dan ekonomi.
Pernyataannya yang kurang hawkish membebani mata uang Dolar AS dan imbal hasil Treasury, namun berhasil mendongkrak harga emas.
Terkait suku bunga, The Fed memutuskan untuk menaikkan suku bunga seperti yang telah diperkirakan sebelumnya, yaitu sebesar 75 basispoin guna mengendalikan lonjakan inflasi.
Sementara itu, World Gold Council menurunkan prospek permintaan emas fisik pada paruh kedua tahun 2022 di tengah adanya perlambatan ekonomi di Cina dan India, yang merupakan konsumen emas terbesar di dunia. Selain itu, WGC juga memperingatkan penurunan permintaan emas untuk investasi seiring adanya tren pengetatan kebijakan moneter yang agresif.
Harga emas berhasil menembus ke atas indikator Supertrend, dan hal ini menjadi indikasi adanya potensi kenaikan lebih lanjut. Dalam jangka pendek, harga emas berpotensi naik lebih lanjut ke sekitar level 1745.00, terutama jika harga emas terus bertahan di atas area Support 1733.61-1728.00.
Skenario alternatif berikut ini dapat digunakan jika harga emas berhasil menembus ke bawah level Support 1728.00.
Reprinted from SeputarForex,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.