Tolak Kehadiran Rusia di G20, Menkeu AS: Kami Tetap Teguh Mengecam Perang Putin

NUSA DUA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen menolak kehadiran delegasi Rusia dalam pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral (FMCBG) negara anggota G20.

Ia menilai, Rusia tidak pantas hadir dalam gelaran tersebut, karena telah memicu perang dengan Ukraina, yang pada akhirnya menimbulkan dampak rembetan kepada negara di seluruh dunia.

“Representatif dari rezim Putin tidak memiliki tempat untuk hadir di forum ini. Kami tetap berdiri bersama masyarakat Ukraina,” ujar Yellen, dalam konferensi pers, Kamis (14/7/2022).

Di sisi lain, ia mengajak perwakilan Ukraina untuk hadir dalam rangkaian acara tahunan itu.

“Saya berharap bisa menyambut dapat menyambut menteri keuangan Ukraina untuk pertemuan G20,” kata Yellen.

Baca juga: Ketika Menkeu AS Janet Yellen Puji Kepemimpinan Sri Mulyani...

Menurutnya, berbagai tantangan yang dihadapi perekonomian global saat ini timbul akibat perang tersebut. Oleh karenanya, AS mendesak Putin untuk bertanggung jawab atas berbagai konsekuensi yang terjadi akibat perang.

“Amerika Serikat tetap teguh pada pendiriannya mengecam perang yang dilakukan Putin, beserta kekejaman yang dilakukan tentaranya,” kata Yellen. 

“Dengan memulai perang ini, Rusia bertanggung jawab penuh atas dampak buruk terhadap ekonomi global, terutama harga komoditas yang lebih tinggi,” tambahnya.

Baca juga: Inflasi AS Capai 9,1 Persen dan Terbesar sejak 1981, Ini Kata Menkeu AS Janet Yellen

Pada kesempatan itu, Yellen juga mengajak negara anggota G20 untuk bekerjasama mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi perekonomian global, akibat perang Rusia-Ukraina. Khususnya, berkaitan dengan lonjakan harga komoditas energi dan pangan.

“Amerika memiliki peranan penting dalam memimpin dan mengkoordinasikan upaya ini,” ucap dia.