Note

Dolar AS Makin Kuat, Harga Emas Kian Melorot

· Views 22
Dolar AS Makin Kuat, Harga Emas Kian Melorot
Pembeli menghitung uang pecahan 100 dolar AS di Ayumas Money Changer, Jakarta Pusat, Kamis (19/3). [Suara.com/Alfian Winanto]

Suara.com - Harga emas dunia merosot lebih dari 2 persen pada perdagangan hari Kamis mendekati level terendah satu tahun.

Pelemahan ini karena dolar memperpanjang reli tajamnya, sementara ekspektasi meningkat untuk kenaikan suku bunga yang tajam dari Federal Reserve.

Mengutip CNBC, Jumat (15/7/2022) harga emas di pasar spot anjlok 1,5 persen menjadi USD1.710,02 per ounce pada pukul 01.02 WIB, setelah jatuh lebih dari 2 persen di awal sesi, sementara emas berjangka Amerika Serikat ditutup menyusut 1,7 persen menjadi USD1.705,8.

Dolar melesat ke level tertinggi 20 tahun, muncul sebagai aset safe-haven yang lebih disukai di tengah meningkatnya risiko ekonomi akhir-akhir ini, dengan mengorbankan emas.

Baca Juga: Dolar AS Kian Perkasa, Rupiah Tumbang Lagi Sore Ini

"Dolar yang lebih kuat mendorong kejatuhan emas. Setelah data inflasi konsumen, trader meningkatkan ekspektasi mereka dari kenaikan suku bunga 75 bps menjadi kenaikan 100 bps," melemahkan emas, kata Philip Streible, Chief Market Strategist Blue Line Futures di Chicago.

"Emas tidak akan melihat kebangkitan kecuali inflasi cukup memburuk untuk menghentikan kenaikan suku bunga atau jika bank sentral lain mulai agresif seperti The Fed, dan itu dapat melemahkan dolar," tambah Streible.

Meski dianggap sebagai lindung nilai inflasi, daya tarik emas cenderung meredup di tengah kenaikan suku bunga karena logam kuning tidak memberikan imbal hasil.

Membangun alasan untuk kenaikan suku bunga yang curam guna menjinakkan inflasi, data yang dirilis Rabu menunjukkan indeks harga konsumen tahunan Amerika melonjak, mencatat kenaikan inflasi tahunan terbesar dalam empat setengah dekade.

Sementara itu, Christopher Waller, anggota Dewan Gubernur The Fed, mengatakan "pasar mungkin telah melampaui diri mereka sendiri" dalam memperhitungkan kenaikan suku bunga 100 bps untuk periode Juli.

Baca Juga: Harga Emas Dunia Bangkit Usai Reli Dolar AS Terhenti

Klaim pengangguran mingguan Amerika meningkat untuk minggu kedua berturut-turut, menunjukkan pendinginan di pasar tenaga kerja.

Di pasar fisik, ekspor perhiasan emas terbesar kedua konsumen India ke UEA melonjak pada Mei.

Sementara itu harga perak di pasar spot tergelincir 4,2 persen menjadi USD18,38 per ounce, platinum jatuh 1,5 persen menjadi USD842,37, sementara paladium melorot hampir 3 persen menjadi USD1.915,63.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.