Note

Ekonomi Digencet Pandemi, Bagaimana Nasib Industri Baja?

· Views 8
Ekonomi Digencet Pandemi, Bagaimana Nasib Industri Baja?
Ilustrasi/Foto: Grandyos Zafna
Jakarta

Pemerintah sedang menggenjot industri baja. Lantas, bagaimana nasib industri baja di tengah masa pandemi COVID-19?

Ditektur Industri Logam Ditjen ILMATE Kemenperin Budi Susanto mengatakan pertumbuhan positif sektor baja nasional di tengah Pandemi COVID-19 tidak terlepas dari upaya pengendalian yang dilakukan Pemerintah.

Salah satunya, penerapan supply demand melibatkan sejumlah pihak industri baja dari hulu hingga hilir, meski November - Desember lalu terjadi penyesuaian tata cara importasi yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan melalui single windows INSW.

"Peningkatan kebutuhan baja ini didukung kebijakan PPnBM otomotif yang juga tumbuh hingga 27% di kuartal III tahun 2021 yang membutuhkan baja khusus di sektor otomotif yang belum bisa dipenuhi oleh pabrikan dalam negeri," kata Budi, Sabtu (22/1).

Pengaturan ini, sambung dia, menjadi penting agar produk-produk yang sudah diproduksi di dalam negeri dapat dimaksimalkan. "Dan hampir semua impor yang ada merupakan bahan baku untuk berbagai jenis industri,"tambahnya.

Senada dengan Budi, Direktur Utama PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA), Handjaja Susanto mengungkapkan, salah satu keberhasilan BAJA memperoleh laba bersih 100 miliar rupiah berkat kontrol pemerintah terhadap impor baja. Sehingga, pasar impor banyak beralih ke pasar lokal.

"Optimisme industri baja nasional harus terus dijaga dengan upaya hilirisasi dan subtitusi impor yang telah dicanangkan oleh pemerintah. Sehingga, iklim usaha dan investasi akan terus meningkat di Indonesia," paparnya.

Berdasarkan data investasi di sektor logam, sambung dia, menunjukkan kinerja yang cukup menggembirakan. Hingga triwulan III tahun 2021 mencapai Rp. 87,73 triliyun serta utilisasi sektor ini mencapai di atas 60%. "Industri baja lapis meningkat sangat baik seperti yang ditunjukkan PT Saranacentral Bajatama."

Bersambung ke halaman berikutnya. Langsung klik

Selanjutnya
Halaman
1 2

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.