Beige Book The Fed Membuat USDJPY Menguat

Beige Book Bank Sentral Amerika Serikat adalah laporan tentang kondisi ekonomi terkini 12 Distrik Federal Di Amerika Serikat.

Laporan ini menggambarkan tentang perekonomian Amerika Serikat, baik berupa kondisi, trend maupun tantangan kedepannya. Beige book dirilis 8 kali setahun sebelum rapat FOMC diadakan dan akan menjadi salah satu tools bagi The Fed dalam mengambil kebijakan. Karena laporan ini merupakan gambaran utuh dari perekonomian Amerika Serikat saat ini maka para pelaku pasar banyak melihat rilis laopran ini, sebagai informasi untuk memprediksi kebijakan moneter The Fed selanjutnya.

Beige Book The Fed yang dirilis tadi malam terlihat bahwa pemulihan ekonomi Amerika Serikat berjalan dengan cukup moderat, dimana terdapat pertumbuhan ekonomi yang cukup baik karena banyaknya aktivitas bisnis yang mulai dibuka. Keadaan ini tenttunya tidak lepas dari banyaknya suntikan vaksin di Amerika Serikat terhadap warganya, dimana sampai saat ini telah lebih dari 40% dari total populasi yang ada. Nada hawkish dari laporan Beige Book The Fed tentunya akan kembali diuji dengan data ISM Service PMI nanti malam dan data NFP besok hari.

Dilain sisi Bank Sentral Jepang BOJ masih kesulitan untuk melakukan penarikan likuiditas di pasar uangnya karena kebijakan The Fed yang ultra longgar membuat laju tingkat inflasi negara tersebut sulit untuk mencapai 2%. Data ekonomi yang lemah karena dampak pandemic di Jepang membuat mata uang Yen tertekan.

Efek Terhadap Pasar

Laporan Beige Book The Fed yang bernada hawkish membuat pair USDJPY akan cenderung menguat kedepannya.

Ekspektasi Pasar

Diprediksi pair USDJPY  bergerak dalam range  109.29 – 110.17

Trading Plan :

 Buy Limit 108.91 – 109.29 dengan target 109.81 – 110.17

Stoploss 108.21

Grafik USDJPY  timeframe D1