Tren saat ini

Pasangan NZD/USD melemah setelah publikasi statistik negatif dari Selandia Baru, menembus level support 0,5988.

Indeks kepercayaan konsumen pada bulan Maret turun dari 94,5 poin menjadi 86,4 poin, di bawah perkiraan sebesar 97,0 poin, dan indikator kepercayaan bisnis – dari 34,7 poin menjadi 22,9 poin dibandingkan perkiraan awal sebesar 34,0 poin. Masalah yang sedang berlangsung tidak memungkinkan mata uang nasional untuk memulai tren kenaikan.

Sebaliknya, Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan bahwa peningkatan tekanan inflasi pada Januari-Februari tidak mengubah tren umum menuju perlambatan pertumbuhan harga konsumen, dan penyesuaian awal parameter kebijakan moneter masih sangat mungkin terjadi. Data mengenai volume produk domestik bruto (PDB) pada kuartal keempat tahun 2023 menegaskan stabilitas ekonomi Amerika: indikator tersebut bertambah 3,4% dibandingkan perkiraan awal sebesar 3,2%, sehingga memungkinkan para pejabat untuk mempertahankan sikap menunggu dan melihat.

Minggu lalu, pasangan NZD/USD menembus level support 0,5988, dan target penjualan menjadi 0,5865. Jika kembali ke 0,5988, diperkirakan terjadi koreksi ke level resistance 0,6085. Indikator RSI (21) mendekati zona oversold namun belum memasukinya, sehingga memungkinkan kita untuk mempertimbangkan posisi short dan long.

Tren dalam jangka menengah juga menurun: minggu lalu, harga mendekati zona 3 (0.5949–0.5935), dan jika tercapai, koreksi ke area resistance utama di 0.6110–0.6096 mungkin terjadi, di mana posisi short relevan dengan target di level terendah minggu lalu di 0,5958.

Dukungan dan resistensi

Level resistensi: 0,6085, 0,6205.

Level dukungan: 0,5988, 0,5865.

Kiat perdagangan

Posisi buy dapat dibuka di atas 0.6008 dengan target di 0.6085 dan stop loss di sekitar 0.5978. Waktu pelaksanaan: 9–12 hari.

Posisi short dapat dibuka di bawah 0.5953 dengan target di 0.5865 dan stop loss di sekitar 0.5988.