Bareskrim Polri Ambil Alih Pemeriksaan Pembuat Robot Trading ATG

MALANG - Bareskrim Polri mengambil alih pemeriksaan Bayu Walker atau Candra Bayu yang merupakan pembuat robot trading Auto Trade Gold (ATG). Pria asal Kabupaten Tulungagung ini merupakan tim IT sekaligus pembuat ATG.

"Untuk Bayu Walker ini memang sudah diambil alih oleh Bareskrim Polri, dan saat ini sedang diproses," ucap Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto, saat dikonfirmasi pada Senin (27/3/2023).

Buher sapaan akrabnya menjelaskan, Bayu ini turut diperiksa oleh Bareskrim Polri atas dugaan tindak kejahatan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

"Untuk kasusnya terkait TPPU, dan saat ini sedang dalam pendalaman penyidik Bareskrim Polri," ujarnya.

Sementara itu, Buher masih menunggu keputusan pemeriksaan Bareskrim Mabes Polri terhadap Anggie Maulida, istri dari Wahyu Kenzo. Rencananya Anggie Maulida memang bakal menjalani pemeriksaan pada Rabu (29/3/2023) ini. "Kami akan memanggilnya (Anggie Maulida) untuk diperiksa lagi," katanya.

Untuk materi pemeriksaan, Anggie diduga akan dicecar dengan pertanyaan seputar aset dari Wahyu Kenzo. Serta sejauh mana perannya dalam membantu bisnis Wahyu Kenzo selama ini.

"Namun, apabila memang yang bersangkutan belum selesai proses pemeriksaan di Bareskrim, akan kami jadwalkan untuk di panggil pekan depan," lanjut orang nomor satu di jajaran Polresta Malang Kota itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa Bayu Walker sebelumnya sudah dipanggil oleh Satreskrim Polresta Malang Kota sebelumnya. Bahkan, sudah dua kali pemanggilan dilakukan, namun kasusnya terkait TPPU kini sudah diambil alih oleh Bareskrim Polri.

Polresta Malang Kota rencananya bakal memanggil paksa Bayu Walker jika memang belum memenuhi panggilan. Sedangkan untuk Anggie Maulida, istri Wahyu Kenzo sebelumnya juga sudah dimintai keterangan pada Selasa (14/3/2023) bersama anak buah Wahyu Kenzo lainnya bernama Desi Dwiasti, yang berperan sebagai koordinator pengepul dana para anggota ATG.

Dicetak ulang dari Okezone, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.