Note

Investasi Emas, Beberapa Nasabah Futures Ngaku Rugi Miliaran!

· Views 391

Investasi Emas, Beberapa Nasabah Futures Ngaku Rugi Miliaran!

Jakarta, CNBC Indonesia - Satu demi satu kasus investasi di industri perdagangan berjangka dan komoditas mencuat ke permukaan. Kali ini, sejumlah nasabah perusahaan pialang berjangka mengaku rugi dari ratusan juta hingga miliaran rupiah.

Salah satu nasabah pialang berjangka yang mengaku rugi karena berinvestasi di instrumen ini adalah Irawan. Pria asal Makassar, Sulawesi Selatan yang berumur 35 tahun, menjadi salah satu investor yang mengalami kerugian hingga Rp 375 juta.

Kepada CNBC Indonesia, Irawan menceritakan kerugian tersebut terjadi pada kontrak investasi berjangka emas, dimana dia tercatat sebagai nasabah dari perusahaan pialang berjangka yang berizin yakni PT BP.

Menurut cerita Irawan, ia tercatat sebagai nasabah di dua cabang BP di Bandung, Jawa Barat, dimana mulai bergabung pada Juli 2021. Lalu di BP Riau, mulai bergabung Februari 2022.

"Mereka rekrut saya via whatsapp dengan berbagai macam iming-iming dan bukan wakil pialang berjangka pekan baru yang hubungi saya tapi marketing mereka," cerita Irawan, kepada CNBC Indonesia, Senin (6/6/2022).

Saat itu menawarkan investasi di produk berjangka ini, lanjut Irawan, tenaga penjual dari BP Bandung menawarkan janji pasti untung dan mendapatkan profit Rp 2 juta per hari dengan berinvestasi Rp 100 juta.

"Menarik (mengajak) calon nasabah dengan janji-janji dan iming-iming dan semua saya ada bukti-buktinya," tutur Irawan.

Kejadian ini rupanya tidak hanya dialami sendiri oleh Irawan, rupanya beberapa nasabah BP dari beberapa kota mengalami hal yang sama. Akhirnya 12 orang nasabah BP tersebut membuat grup whatsapp untuk berkomunikasi membahas masalah tersebut.

"Mereka yang menjadi korban, dari berbagai kota ada dari Medan, Surabaya dan lain-lain. Semua merupakan nasabah BP," jelas Irawan.

Dari 12 nasabah tersebut, sebanyak tujuh orang menyebutkan nilai kerugian yang dialami. Totalnya mencapai Rp 6,6 miliar.

Irawan merasa ada kesalahan dalam pengelolaan rekening miliknya dan teman-teman yang dikelola oleh pialang PT BP. Oleh karena itu, Irawan melaporkan hal tersebut kepada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti).

Dicetak ulang dari CNBC, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

😯

-THE END-