Note

Rupiah Melemah Tertekan Sentimen Tapering Global

· Views 377


Rupiah Melemah Tertekan Sentimen Tapering Global


Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta jelang akhir pekan ditutup melemah tertekan sentimen tapering global. Rupiah sore ini ditutup melemah 70 poin atau 0,49% ke posisi Rp 14.358 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp 14.288 per dolar AS.


"Cukup menarik pergerakan rupiah hari ini, karena di AS sendiri perdagangan USD relatif sepi karena libur Thanksgiving sejak Kamis kemarin. Pelemahan IDR hari ini saya melihatnya karena masih menyerap sentimen tapering di global," kata analis Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) Nikolas Prasetia saat dihubungi di Jakarta, Jumat (26/11).


Berdasarkan hasil notula rapat pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dirilis dua hari lalu menunjukkan bahwa sejumlah pembuat kebijakan The Fed mengatakan bahwa mereka akan terbuka untuk mempercepat penghapusan program pembelian obligasi mereka jika inflasi bergerak lebih tinggi, dan bank sentral akan bergerak lebih cepat untuk menaikkan suku bunga.


Presiden Fed San Fransisco Mary Daly juga mengatakan bahwa dia dapat melihat adanya sebuah argumen untuk mempercepat pemangkasan program pembelian obligasi The Fed."Sementara di Indonesia minim isu, sehingga membuat IDR relatif melemah hari ini. Pelemahan IDR ini pun mengabaikan keyakinan Bank Indonesia bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2022 akan bisa mencapai 4,7% - 5,5%" ujar Nikolas.


Rupiah pada pagi hari dibuka melemah ke posisi Rp 14.305 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp 14.296 per dolar AS hingga Rp 14.368 per dolar AS.


Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat ditutup stagnan atau sama dengan posisi hari sebelumnya Rp 14.280 per dolar AS.


Sumber: Republika

Hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli



Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

rupiah pasti bisa bangkit lagi

-THE END-