Note

Dolar AS Sedang 'Cidera', Rupiah Bisa Menguat 4 Hari Nih?

· Views 301

Dolar AS Sedang 'Cidera', Rupiah Bisa Menguat 4 Hari Nih?

Nilai tukar rupiah sukses membukukan penguatan 3 hari beruntun melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa kemarin. Rupiah mengakhiri perdagangan di Rp 14.495/US$, atau menguat 0,34% di pasar spot.

Potensi penguatan Mata Uang Garuda masih terbuka pada perdagangan hari ini, Rabu (21/4/2021), sebab indeks dolar AS kembali melemah pagi ini.

Kemarin indeks dolar AS sempat turun menyentuh level 90,856, terendah sejak 3 Maret lalu. Alhasil rupiah sukses terus melaju di zona hijau. Tetapi ketika pasar Indonesia sudah tutup, Sementara pagi ini kembali turun tipis 0,04%.

Pergerakan tersebut menunjukkan dolar AS sebenarnya masih dalam tekanan.

Meski demikian, kabar kurang sedang datang dari dalam negeri. Bank Indonesia (BI) kemarin mempertahankan suku bunga acuan 3,5%. Namun, BI kali ini menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk tahun ini.

"Pertumbuhan ekonomi diperkirakan 4,1-5,1%," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) periode April 2021, Selasa (20/4/2021). Angka itu lebih rendah ketimbang perkiraan sebelumnya yaitu 4,3-5,3%.

Sebelum BI, Dana Moneter International (IMF) juga menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Secara teknikal, tekanan bagi rupiah yang disimbolkan USD/IDR mendapat momentum penguatan setelah mampu kembali ke bawah Rp 14.500/US$.

Rupiah berada di atas rerata pergerakan (moving average) MA 200 hari, sebelumnya juga sudah melewati MA 50 (garis hijau), dan MA 100 (garis oranye). Artinya rupiah kini bergerak di atas 3 MA sehingga tekanan menjadi semakin besar.

Dolar AS Sedang 'Cidera', Rupiah Bisa Menguat 4 Hari Nih?

Namun, ada potensi penguatan rupiah dengan munculnya stochastic bearish divergence. Stochastic dikatakan mengalami bearish divergence ketika grafiknya menurun, tetapi harga suatu aset masih menanjak.

Munculnya stochastic bearish divergence kerap dijadikan sinyal penurunan suatu aset, dalam hal ini USD/IDR bergerak turun, atau rupiah akan menguat.

Support terdekat berada di kisaran Rp 14.450-14.470/US$, jika level tersebut ditembus rupiah berpotensi menguat ke Rp 14.410/US$.

Namun, jika kembali ke atas Rp 14.500/US$, rupiah berisiko melemah ke Rp 14.540/US$ sebelum menuju 14.590/US$.

 

Diunggah ulang dari CNBC Indonesia, semua hak cipta dimiliki oleh penulis asli.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.